Minggu, 31 Oktober 2010

Tiga gol rek......

 









Tiga gol dalam waktu 19 menit membawa Arema memetik kemenangan kandang ketiga musim ini dengan mengalahkan Semen Padang 3-1 di Stadion Kanjuruhan, Minggu (31/10).

Susunan pemain:
Arema:
31-Achmad Kurniawan, 24-Pierre Njanka, 2-Purwaka, 7-Beni Wahyudi, 20-Alfarizi (27-Waluyo), 19-Bustomi, 17-Esteban, 77-Juan Revi, 6-Ridhuan (29-Musafri), 41-Dendi Santoso, 23-Yongki Aribowo (99-Amirudin)
cadangan: 1-Kurnia Meiga, 4-Hermawan, 18-Roni Firmansyah, 5-Fakhrudin
Semen Padang: 1-Samsidar, 11-Hengki Ardiles, 20-Park Chul-Hyung (14-Gusripen Efendi), 5-David Ngan Pagbe, 27-Tomi Rifka, 6-Yu Hyung-Koo (24-Heru Nerli), 13-M Rizal, 8-Elie Aiboy (12-Dedi Hartono), 23-Esteban Vizcara, 22-Edward Wilson Yunior, 26-Saktiawan Sinaga
cadangan: 69-Jandia Eka Putra, 25-Anda Hendrawan, 17-Budi Kurnia, 7-Suheri Daud
Pre match
Arema tanpa diperkuat dua pemain asingnya, Roman Chmelo (cedera) dan Alam Shah (akumulasi). Purwaka kembali mengisi startinglineup Arema menggantikan Leonard Tupamahu yang juga absen karena akumulasi kartu.
Bek muda Johan Alfarizi juga kembali mengisi lineup menggantikan Zulkifli Syukur (akumulasi). Di lini tengah, trio Esteban-Bustomi-Juan Revi menjadi andalan Miro dengan duet striker Dendi Santoso dan Yongki Aribowo.
Di kubu tim tamu Semen Padang menurunkan komposisi terbaiknya, termasuk mantan pemain Arema Elie Aiboy dan eks pemain timnas Saktiawan Sinaga.
Match report
Gol cepat kembali dicetak Arema. Melalui sebuah serangan dari sayap kanan, Dendi Santoso yang lepas dari kawalan lawan di kotak penalti langsung mencetak gol di menit kedua.
Ini merupakan gol pertama Dendi Santoso di ISL musim ini sekaligus mencatatkan namanya sebagai pemain lokal pertama yang mencetak gol untuk Arema musim ini.
Seperti tidak ingin memberi kesempatan kepada Semen Padang, Arema kembali menambah gol melalui Yongki Aribowo pada menit ke 11.
Delapan menit kemudian, Arema kembali menambah gol melalui penalti Pierre Njanka. Wasit Suharto dari Jakarta menunjuk titik putih setelah salah satu bek Semen Padang handball di kotak terlarang.
Tertinggal tiga gol cepat di babak pertama tidak membuat Semen Padang terpuruk, Elie Aiboy dkk mencoba memperkecil skor melalui serangan-serangan dari Saktiawan Sinaga dan Edward Wilson yang didukung pemain Korea, Yu Hyung-Koo.
Usaha Semen Padang membuahkan hasil lima menit sebelum akhir babak pertama ketika tendangan bebas Yu Hyung-Koo tidak mampu dihalau Achmad Kurniawan untuk mengubah skor menjadi 3-1.
Uniknya, gol Semen Padang tercipta ketika mereka bermain dengan 10 pemain menyusul kartu merah yang dikeluarkan wasit Suharto kepada Saktiawan Sinaga. Skor 3-1 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Arema sedikit menurunkan tempo permainan, namun tetap menghasilkan sejumlah peluang salah satunya melalui tendangan keras Esteban dari luar kotak penalti yang masih dapat ditepis kiper Semen Padang, Samsidar.
Tiga kali pergantian pemain dilakukan Miroslav Janu pada babak kedua dengan memasukkan Musafri, Ahmad Amirudin, dan Waluyo.
Dengan tempo lambat, tak ada tambahan gol di babak kedua dan pertandingan berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan Arema. Singo Edan memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir di Liga Super 2010/11.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About